Game PC

Forgotten Realms: Dunia Fantasi Yang Luas Untuk Para Petualang

Forgotten Realms: Dunia Fantasi yang Luas untuk Para Petualang

Forgotten Realms adalah setting kampanye paling populer untuk permainan peran Dungeons & Dragons. Dunia fantasi yang luas dan kaya ini telah menarik imajinasi para pemain dan penggemar selama beberapa dekade.

Sejarah Singkat

Forgotten Realms pertama kali diciptakan oleh Ed Greenwood pada 1960-an sebagai setting homebrew untuk kampanyenya sendiri. Pada 1970-an, dia menerbitkan artikel tentang Forgotten Realms di majalah Dragon, yang mendapat perhatian penerbit Dungeons & Dragons, TSR. TSR kemudian menerbitkan modul dan petualangan yang berlatarkan Forgotten Realms, dan akhirnya meresmikan setting tersebut sebagai kanon D&D pada 1987.

Geografi

Forgotten Realms adalah dunia yang luas, dengan banyak benua, kerajaan, dan kota. Lima benua utama adalah:

  • Faerûn: Ini adalah benua utama di Forgotten Realms, dan merupakan rumah bagi sebagian besar petualangan D&D.
  • Abeir: Benua "kembar" Faerûn, yang terhubung melalui portal ajaib.
  • Kara-Tur: Inspirasi dari Asia Timur, dengan budaya Jepang, Cina, dan Korea.
  • Maztica: Inspirasi dari Amerika Tengah dan Selatan, dengan budaya Aztec dan Maya.
  • Zakhara: Inspirasi dari Timur Tengah, dengan budaya Arab dan Persia.

Ras dan Budaya

Forgotten Realms adalah rumah bagi banyak ras dan budaya yang berbeda, termasuk:

  • Manusia: Ras yang paling umum, dengan banyak kerajaan dan kebudayaan yang berbeda.
  • Elf: Ras yang panjang umur dan anggun dengan hutan dan kota-kota yang tersembunyi.
  • Kurcaci: Ras yang kuat dan berjanggut dengan benteng dan tambang di bawah tanah.
  • Halfling: Ras yang kecil dan periang yang tinggal di desa-desa dan kota-kota.
  • Gnome: Ras yang suka bermain-main dan cerdas yang hidup di hutan dan terowongan.
  • Orc: Ras yang buas dan suka berperang yang hidup di dataran dan pegunungan.
  • Goblin: Ras yang lebih kecil dan pengecoh yang tinggal di gua dan hutan.

Agama dan Dewa-Dewi

Forgotten Realms memiliki panteon dewa-dewi yang luas, termasuk dewa-dewa alam, perang, sihir, dan banyak lagi. Beberapa dewa paling terkenal meliputi:

  • Ao: Dewa ruang dan waktu.
  • Bahamut: Dewa naga metalik yang baik.
  • Tiamat: Dewa naga kromatik yang jahat.
  • Mystra: Dewi sihir.
  • Helm: Dewa penjagaan dan perang.

Petualangan dan Perburuan

Forgotten Realms penuh dengan lokasi berbahaya, harta karun yang tersembunyi, dan musuh yang tangguh. Para petualang dapat menjelajahi hutan yang gelap, mendaki gunung yang menjulang tinggi, dan menjelajahi labirin bawah tanah dalam pencarian mereka untuk kemuliaan, kekayaan, dan pengetahuan.

Beberapa petualangan terkenal di Forgotten Realms meliputi:

  • Dungeon Kandahar: Benteng bawah tanah yang luas dengan harta karun dan monster yang legendaris.
  • Kastil Ravenloft: Kastil mengerikan yang diperintah oleh Strahd von Zarovich, vampir yang kuat.
  • Kuil Elemental Evil: Reruntuhan kuno dari kuil yang dipenuhi oleh elemental jahat.
  • Liarwood: Hutan yang luas dan berbahaya yang dihuni oleh peri, goblin, dan makhluk lain yang aneh.

Karakter Ikonik

Forgotten Realms adalah rumah bagi banyak karakter ikonik, termasuk:

  • Drizzt Do’Urden: Drow ranger yang jahat yang menentang bangsanya sendiri untuk berjuang demi kebaikan.
  • Elminster: Penyihir perkasa yang telah hidup selama berabad-abad dan menyaksikan banyak peristiwa sejarah.
  • Halaster Blackcloak: Penyihir gila yang menciptakan Dungeon Kandahar.
  • Minsc dan Boo: Seorang ranger setengah orc dan sahabatnya, hamster berukuran raksasa.
  • Mordenkainen: Penyihir legendaris yang merupakan penasihat bagi banyak raja dan ratu.

Popularitas dan Pengaruh

Forgotten Realms adalah salah satu setting kampanye paling populer untuk Dungeons & Dragons. Hal ini telah ditampilkan dalam banyak modul, petualangan, buku, dan video game. Popularitasnya berkat dunia yang kaya dan mendetail, beragam karakter dan budaya, dan petualangan yang tak terhitung jumlahnya untuk dijelajahi.

Selain D&D, Forgotten Realms juga telah menginspirasi karya-karya lain dalam fiksi, seperti novel dan film. Pengaruhnya pada genre fantasi sangat besar, dan settingnya terus menginspirasi para penulis, pemain, dan penggemar hingga hari ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *